Lintasan Berita :

Test Footer

1

Pengunjung

ViralGen Referral Shopping

Terbaru

Pujawali Kahyangan Dalem Bertepatan Hari Raya Nyepi

| Sunday, March 10, 2013 | 11:31 PM


Pujawali yang jatuh pada Anggarakasih Julungwangi tanggal 12 maret 2013 adalah bertepatan dengan perayaan Hari Raya Nyepi. berdasar pada paruman Desa Pakraman dan kesepakatan masyarakat, pujawali akan tetap dilaksanakan. 

Pelaksanaan pada saatnya memang akan tidak sepertri biasanya, prosesi pujawali akan dilaksanakan  pada pagi hari selasa mulai dari jam 4 sampai jam 6 pagi. Hal ini dimaksudkan untuk tetap bisa melaksanakan tapa brata penyepian dan pujawali tetap berjalan. 


Jelang Galungan Harga Pisang Melambung

| Wednesday, November 7, 2012 | 7:57 AM


MG-Pisang merupakan kebutuhan utama yang paling dicari umat Hindu di Bali pada setiap perayaan keagamaan. Mengingat  pisang termasuk unsur wajib yang harus ada dalam setiap upacara keagamaan. Peningkatan permintaan atas pisang biasanya mengalami lonjakan luar biasa ketika hari raya tiba. 

Menjelang Hari Raya Galungan dan Kuningan harga pisang di Galiukir mengalami kenaikan harga yang sangat signifikan yaitu menyentuh Rp. 150.000 - 200.000 per 200 biji di tingkat petani,  yang sebelumnya hanya Rp. 20.000 - 50.000 per 200 biji.

Hal ini adalah hal yang sudah biasa terjadi tiap 6 bulan sekali menjelang Galungan, namun tahun ini adalah harga tertinggi yang pernah terjadi. 


Jembatan Yeh Haa

| Tuesday, August 14, 2012 | 7:19 AM

MG-Jembatan Yeh Haa
Jembatan ini merupakan salah satu jembatan yang melintasi Sungai Haa sebagai penghubung antara Dusun Galiukir dan Dusun Kebonjero. Pembangunan jembatan ini dicetuskan oleh masyarakat Galiukir yang memiliki kebun di seberang Sungai Haa. Dana pembangunan jembatan ini merupakan dana swadaya murni masyarakat.

Dengan adanya Jembatan ini akses Galiukir –Kebonjero menjadi sangat lancar  walaupun hanya bisa dilintasi sepeda motor.  Hal ini dikarenakan ukuran lebar jembatan ini hanya 1,5 meter. Sedangkan ukuran badan jalan sudah memadai untuk kendaraan roda empat. Kondisi jalan yang dirabat beton dengan sistem rel ini sangat mendukung kelancaran tranportasi, meski pada saat musim hujan. Jalan ini adalah merupakan jalan aternatif bagi pengguna sepeda motor, karena jarak menuju Kebonjero jauh lebih dekat yaitu sekitar 3 km dibanding melalui jalur Pupuan dengan jarak sepanjang 30 km. 

@copyright 2012


Kebakaran Diduga akibat Arus Pendek Listrik

| Friday, June 29, 2012 | 7:29 AM

MG-Pasca kebakaran
MG - Kebakaran melanda rumah milik I Putu Danu Dusun Galiukir Kaja, Desa Kebonpadangan, Kecamatan Pupuan, Kabupaten Tabanan, Jumat (29/6/2012) sekitar pukul 12.00 wita. 

Kebakaran ini diduga karena arus pendek listrik. Meski tidak ada korban jiwa, namun se-isi ruang kamar hangus terbakar. Api diduga berasal dari Saklar yang terbakar karena arus litrik, yang kemudian membakar gorden yang ada disebelahnya dan merembet ke almari buku dan spring bad, selanjutnya ke seluruh isi ruangan. 

Api belum sempat merembet ke kerangka atap, keburu warga sebelah melihat asap dan berteriak minta tolong.

Kebakaran ini bisa diatasi setelah sejumlah warga menyiramnya dengan air yang kebetulan ada di bak air dekat lokasi kejadian.  

Ular Phyton ditemukan di Sabih

| Monday, June 11, 2012 | 7:56 AM


MG-Ular Phyton dengan panjang 3 meter ini ditemukan saat I Made Gita Kara dan I Putu Wiarta hendak memancing di wilayah Sabih sekitar jam 8 malam waktu setempat (11/06/2012). Ditengah perjalanannya kedua orang ini melihat ular yang kepalanya sedang berendam di tepi sungai . Karena I Made Gita Kara yang memang punya pengalaman dengan ular, langsung saja ular tersebut ditangkapnya, namun karena terlalu besar terpaksa ular tersebut dipotong dibagian kepala untuk mempermudah membawanya.

Sampai di depan Balai Masyarakat Galiukir, warga banyak yang datang untuk melihat ular tersebut. Bahkan ada warga yang ingin mengalungkannya, namun tak sedikit juga yang merinding melihatnya.

Memang sebelumnya di kawasan Sabih ini juga pernah ditemukan Ular Phyton yang sama besarnya, namun tidak berhasil ditangkap.

Pelaksanaan Upacara Macaru di Lapangan Adat Desa Pakraman Galiukir

| Thursday, May 19, 2011 | 7:31 AM


Jebolnya senderan lapangan adat Desa Pakraman Galiukir tanggal 23 Oktober  2010 yang lalu, kini sudah diperbaiki kembali dengan pelebaran 30 cm arah barat sepanjang 64 meter.  Pembangunan tersebut menelan total biaya  sebesar Rp. 53.212.000,- yang termasuk pembangunan Padmasana diujung Timur Laut lapangan tersebut. Tindak lanjut rehab senderan tersebut dilanjutkan dengan pelaksanaan "Upacara Macaru dan Pamelaspasan" yang dilaksanakan pada tanggal 17 Mei 2011. 

Upacara "Macaru" dalam keyakinan Agama Hindu memiliki tujuan sebagai pembersihan, dan menetralisir alihfugsi tanah yang sebelumnya adalah tanah perkebunan menjadi sarana kegiatan umum. Lapangan dengan luas 36 are ini yang sebelumnya adalah milik atas nama I Ketut Cetog adalah hasil Tukar Guling dengan  tanah ("Pelaba Desa") Desa Pakraman Galiukir dengan luas 2 Ha. Adapun tujuan pembangunan lapangan adat ini adalah sebagai tempat  kegiatan olah raga, kegiatan seni, tempat pelaksanaan upacara Yadnya terutama "Ngaben Massal" yang dilaksanakan tiap 5 tahun sekali, serta kegiatan umum lainnya baik Desa Dinas dan Desa Adat.

Label 4

Berita
 
Kontak Kami | Tentang Kami | Sitemap
Copyright © 2012. Media Galiukir - All Rights Reserved

© Email : galiukir-blog@hotmail.com